Tekanan Darah tinggi / Hipertensi  adalah suatu kondisi medis dimana terjadi peningkatan tekanan darah di dalam arteri. Hipertensi disebabkan oleh banyak faktor diantaranya usia yang semakin tua, kegemukan, gagal ginjal, merokok, stres dan keturunan. Semakin banyak faktor yang dimiliki seseorang maka semakin besar kemungkinan orang itu terkena hipertensi.

Secara umum hipertensi merupakan suatu keadaan tanpa gejala dimana tekanan yang abnormal tinggi di dalam arteri menyebabkan peningkatan resiko terhadap stroke, aneurisma, gagal jantung, serangan jantung dan kerusakan ginjal. Dan akibat terburuk dari penyakit ini adalah kematian. karena itu, jika bisa penyakit ini harus dicegah. jika anda memiliki tekanan darah yang tinggi, anda dapat mengendalikan penyakit ini.

Pada sebagian besar penderita, hipertensi tidak menimbulkan gejala. Gejala yang bisa muncul berupa sakit kepala, pendarahan dari hidung, pusing, wajah kemerahan dan kelelahan.

Jika hipertensinya berat atau menahun dan tidak diobati, bisa timbul gejala sebagai berikut:
  • Sakit kepala
  • Kelelahan
  • Mual
  • Muntah
  • Sesak napas
  • Gelisah
  • Pandangan menjadi kabur yang terjadi karena adanya kerusakanpada otak, mata, jantung dan ginjal.
Kadang penderita hipertensi berat mengalami penurunan kesadaran dan bahkan koma karena terjadi pembengkakan otak. keadaan ini disebut ensefalopati hipertensif, yang memerlukan penanganan segera. hipertensi berdasarkan penyebabnya terbagi menjadi 2 jenis:

1. Hipertensi primer atau esensial adalah hipertensi yang tidak / belum diketahui penyebabnya.

2. Hipertensi sekunder adalah hipertensi yang disebabkan akibat dari adanya penyakit lain.

Hipertensi primer lebih sering terjadi. penyebab yang mendasarinya tidak selalu diketahui, namun dapat terjadi sebagai dampak dari gaya hidup seseorang dan faktor lingkungan. seseorang yang pola makannya tidak terkontrol dan mengalami kelebihan berat badan atua bahkan obesitas merupakan pencetus awal untuk terkena tekanan darah tinggi. begitu pula seseorang yang berada dalam lingkungan atau kondisi stres yang tinggi sangat mungkin terkena tekanan darah tinggi.

Hipertensi dan komplikasinya tentu saja dapat di cegah, tentunya dengan upaya perbaikan gaya hidup dan mengatasi faktor risikonya. yaitu dengan:
  • Pertahankan berat badan ideal. atur pola makan antara lain tidak mengkonsumsi makanan tinggi garam dan tinggi lemak. perbanyak Konsumsi buah dan sayur.
  • Olahraga teratur
  • Sedapat mungkin atasi stres dan emosi
  • Hentikan kebiasaan merokok
  • Periksa tekanan darah secara berkala.
  • Bila diperlukan konsumsi obat-obatan penurun tekanan darah secara teratur.

Post a Comment

Isi komentar merupakan pendapat pribadi pengirim. Arsipin tidak bertanggung jawab terhadap isi komentar dari pengunjung. Komentar yang dianggap tidak pantas akan kami hapus. Komentar sobat bisa dibaca dan menjadi masukan berarti bagi seluruh pengunjung Arsipin blog.

 
Top